Bus Omah Mlaku, Benar-benar Rumah Berjalan

SEBUAH sofa panjang yang memuat delapan orang tampak nyaman untuk diduduki. Apalagi dua single sofa di depan sofa panjang. Nyaman untuk bersantai sambil menikmati secangkir kopi.Masih ada satu lagi kursi pijat di depan dua single sofa itu. Sambil dipijat, Anda bisa menonton tv LCD yang dilengkapi dengan film atau CD karaoke. Semua interior bernuansa coklat, mulai dari warna sofa berbahan kulit hingga pintu dan tempat tidur.Dapur kecil di samping set meja dan tempat duduk juga bernuansa coklat khaki. Hanya toilet saja yang seluruhnya memakai warna putih.

Maaf ya, kita tidak sedang bicara soal disain interior rumah, tapi interior dalam bus. Ya... bus alias bis yang kendaraan angkutan itu.

Memang, selama ini bus identik dengan ketidaknyamanan, panas dan sumpek. Lihat saja angkutan umum bernama bus ini di Jakarta. Tak sepi dari pengamen dan sopir yang menjalankannya secara ugal-ugalan.

Akan tetapi, bus yang sedang kita bicarakan ini tentu saja berbeda. Fasilitasnya mewah dan lengkap dengan segala peralatan rumah. Bus mewah ini diberi nama "Omah Mlaku" yang arti harafiahnya memang rumah berjalan.

Bus ini telah hadir di Kudus, Jawa Tengah, sejak Februari lalu. Istimewanya, bus ini dilengkapi dengan kursi pijat elektronik serta televisi LCD 32 inchi. Dapur kering lengkap dengan kulkas, microwave, pemanas air, dan pemanggang roti.

Bagi pebisnis, bus ini hadir dengan hot spot yang memungkinkan penumpangnya berselancar di dunia maya atau tetap mengerjakan urusan bisnisnya selama dalam perjalanan. Jika capai, di bagian belakang ada tempat tidur lengkap dengan toilet.

Konsep kendaraan ini tak jauh berbeda dengan pesawat. Bus dilengkapi GPS (geo position system) yang dihubungkan ke monitor. Keunikan lain ada pada suspensi bus yang bisa naik turun. Maka, penumpang tak akan terguncang dalam kondisi jalan berlubang sekalipun.

Rp 6,5 juta per hari

Berapa tarif menumpang bus ini? Tentu saja tidak murah, karena fasilitasnya yang wah. Pengelola mematok tarif Rp 6 juta per hari. "Sewa sehari itu bisa digunakan untuk jangka waktu maksimal tiga hari untuk daerah Jakarta. Tapi kalau daerah lain seperti Semarang, Kudus, Solo selama 15 jam Rp 6 juta," kata supir bus Omah Mlaku Jakarta, Herry (52).

"Harga segitu karena bahan bakar memakai solar dengan kapasitas mesin 12.000 cc, kalau untuk daerah lebih boros," ujarnya.

Bus Omah Mlaku ini milik perusahaan PO Nusantara yang pool pusatnya di Jl Raya Kudus-Demak Km 2, Demak. Ada dua kantor perwakilan, yakni di Semarang dan Jakarta tepatnya di Jl Raya Daan Mogot 3P. "Di Jakarta, kami hanya ada satu unit. Karena memang hanya memenuhi permintaan klien yang menyewa pada momen tertentu," jelas awak bus Supri (37).

Pengguna bus Omah Mlaku ini biasanya para pejabat, perusahaan besar, artis dan pebisnis. Artis yang telah merasakan kenyamanan Omah Mlaku antara lain Rossa, Yuni Shara, Tompi, Tiga Diva dalam tur bersama Classmild pada Mei lalu. Beberapa perusahaan seperti Acer, BCA, Suara Merdeka Semarang juga pernah menggunakannya.

PO Nusantara berinvestasi Rp 3 miliar untuk bus ini, tapi tak sia-sia karena bus ini telah full booked hingga Januari 2009. Bus dengan fasilitas lengkap ini bisa jadi pilihan tepat untuk perjalanan jauh. Terutama untuk acara liburan keluarga maupun acara kantor. Bus Omah Mlaku bisa dibilang benar-benar rumah berjalan..
Sender : maya.saputri@kompas.com